Tugas Pokok Dan Fungsi Kepala Sekolah Terbaru Tahun 2018/2019

Tugas Pokok Dan Fungsi Kepala Sekolah Terbaru Tahun 2018/2019


Dalam kesempatan kali ini kami selaku pengurus situs https://biomatectona.blogspot.com/ ini akan membahas dan membagikan file perihal Tugas Pokok Dan Fungsi Kepala Sekolah Terbaru Tahun 2018/2019 yang sebagaimana tersebut akan sangat bermanfaat bagi rekan-rekan yang sedang membutuhkan beberapa file Tugas Pokok Dan Fungsi Kepala Sekolah Terbaru Tahun 2018/2019.

Sekolah yakni forum yang bersifat kompleks dan unik. Bertsipat kompleks alasannya yakni sekolah sebagai organisasi di dalamnya terdapat banyak sekali dimensi yang satu sama lainnya saling berkaitan dan saling menentukan. Sedang sifat unik menunjukkan bahawa sekolah sebagai organisasi mempunyai ciri-ciri tertentu yang tidak dimiliki oleh organisasi lain. Ciri-ciri yang menempatkan sekolah mempunyai huruf tersendiri, dimana terjadi proses pembelajaran, kawasan terselenggaranya pembudayaan kehidupan umat manusia.

Karena sifat yang kompleks dan unik tersebut, sekolah sebagai organisasi memerlukan tingkat koordinasi yang tinggi. Keberhasilan sekolah yakni keberhasilan kepala sekolah.

Kepala sekolah yang berhasil apabila mereka memahami keberadaan sekolah sebagai organisasi yang bersifat kompleks dan unik, serta bisa meaksanakan peranan kepala sekolah sebagai seorang yang diberi tanggung jawab untuk memimpin sekolah.

Sebagaimana yang di ungkapkan oleh Luthfi bahwa pentingnya para manajer dalam administrasi pendidikan sangat mempengaruhi proses pendidikan dalam mencapai tujuannya. Organisasi pendidikan yang tidak mempunyai manajer diibaratkan mirip “kapal yang tidak ada nahkodanya”. Artinya tidak ada orang yang mengemudikan pengelolaan organisasinya, sehingga proses pendidikan tidak bisa berjalan dengan baik.

Sebagaimana yang diungkapkan oleh C. Turney dan kawan-kawannya bahwa pada sekolah yang efektif itu harus mempunyai kepemimpinan instruksional yang kuat, mempunyai fokus yang terang terhadap lulusan, mempunyai cita-cita yang tinggi terhadap siswa, mempunyai lingkungan yang kondusif dan teratur, dan melaksanakan monitoring terhadap seluruh acara yang telah tercapai. Di samping itu, setiap kepala sekolah juga harus menguasai seluruh aspek-aspek manajerial dan bisa menyebarkan kemampuan manajerialnya secara baik. Oleh alasannya yakni itu, maju mundurnya acara inti organisasi sekolah sangat ditentukan oleh kiprah dan kiprah Kepala sekolah dalam mengelola sekolahnya.

Islam juga menjelaskan bahwa setiap pemimpin, termasuk kepala sekolah, bertanggung jawab atas apa yang dipimpinnya. Tanggung jawab ini tidak hanya ditujukan kepada sesama insan (akuntabilitas horisontal), tetapi juga ditujukan kepada Allah (akuntabilitas vertikal). Oleh alasannya yakni itu, seorang kepala sekolah yang islami harus bekerja secara optimal terhadap segala yang diamanatkan  kepadanya dengan menjunjung tinggi nilai-nilai islami, sehingga ia sanggup mempertanggung jawabkannya di hadapan Allah SWT di darul abadi kelak. Adapun  mengenai tanggung jawab ini  termuat dalam hadis nabi saw yang berbunyi :
                                                                                    … كلكم راع Ùˆ كل راع مسؤ Ù„ عن ر عيته … (رواه البخارى)
Artinya : “Setiap kau yakni pemimpin, dan setiap pemimpin akan ditanya perihal kepemimpinannya””.

Sesuai dengan ciri-ciri sekolah sebagai organisasi yang bersifat kompleks dan unik, kiprah dan fungsi kepala sekolah seharusnya dilihat dari banyak sekali sudut pandang. Dari sisi tertentu kepala sekolah sanggup dipandang sebagai pejabat formal, sedangkan dari sisi lain kepala sekolah sanggup berperan sebagai educator, manager, administrator, supervisor, leader, inovator dan motivator yang biasa disingkat EMASLIM. Ada dua buah kata kunci yang sanggup digunakan sebagai landasan untu memahami lebih jauh kiprah dan fungsi kepala sekolah.

Kedua kata tersebut yakni “Kepala” dan “Sekolah”. Kata kepala sanggup diartikan ketua atau pemimpin dalam suatu organisasi atau sebuah lembaga. Sedangkan sekolah  yakni sebuah forum di mana menjadi kawasan mendapatkan dan memberi pelajaran. 

Dengan demikian secara sederhana kepala sekolah sanggup didefinisikan sebagai seorang tenaga fungsional guru yang diberi kiprah untuk memimpin suatu sekolah di mana diselenggarakan proses berguru mengajar, atau kawasan di mana terjadi interaksi antara guru yang memberi pelajaran dengan murid yang mendapatkan pelajaran.
  • Fungsi Kepala Sekolah dalam Memotivasi Belajar Siswa
Kata Motivasi berasal dari kata “motive” yang mempunyai arti “dorongan”.  Dorongan itu mengakibatkan terjadi tingkah laris atau perbuatan, baik dorongan yang tiba dari dalam diri insan maupun yang datangnya dari lingkungannya.

Menurut MC. Donald dalam Tabrani, dkk yang dikutip Drs. H. Nashar, M.Ag menjelaskan bahwa motivasi yakni suatu per-buatan energi dalam diri seseorang yang ditandai dengan timbul-nya perasaan dan reaksi untuk mencapai tujuan. 
Pemaparan di atas mengungkap adanya tiga unsur penting, yaitu: 
Bahwa motivasi mengawali terjadinya perubahan energi pada setiap diri manusia.  Perkembangan motivasi itu makin membawa perubahan pada sistim neurofisiologis yang ada dalam organisme manusia,
  • Motivasi ditandai dengan muncul-nya rasa feeling, afeksi seseorang. Dalam hal ini motivasi relevan dengan persoalan-persoalan kejiwaan, afeksi, dan emosi yang sanggup memilih tingkah laris manusia, 
  • Motivasi ditandai dengan reaksi-reaksi untuk mencapai tujuan. Jadi motivasi dalam hal ini, bekerjsama merupakan respon dari suatu aksi, yakni tujuan.  
  • Motivasi memang muncul dari dalam diri insan akan tetapi kemunculannya alasannya yakni adanya rangsangan atau dorongan dari unsur-unsur lain yang keberadaannya di luar diri insan sehingga mengakibatkan munculnya satu tujuan yang ingin dicapai. 
Dalam acara belajar, guru harus terlebih dahulu me-rencanakan untuk apa ia memotivasi siswa, untuk apa siswa mempelajari materi-materi pelajaran yang akan diajarkan. guru juga harus bisa menemukan cara untuk menjadikan motivasi siswa dalam belajar, baik dengan cara yang sama untuk semua siswa atau berlainan dalam memotivasi antara satu siswa dengan siswa lainnya.

Motivasi sanggup dibedakan kedalam dua macam, yaitu motivasi intrinsik dan ekstrinsik.  motivasi intrinsik dalam berguru yakni seluruh dorongan yang berasal dari dalam diri siswa sendiri yang sanggup mendorongnya dalam belajar.  Misalnya siswa belajar, alasannya yakni ia menyenangi mata pelajarannya atau ingin memahami materinya. Motivasi ekstrinsik dalam mempelajarinya yakni seluruh dorongan yang berasal dari luar siswa yang sanggup mendorongnya dalam mempelajari mata pelajaran tersebut. 
Misalnya siswa mempelajari matematika, alasannya yakni ia ingin menerima nilai baik atau alasannya yakni keharusan dari orang tua.

Dari kedua macam motivasi di atas, motivasi intrinsiklah yang mempunyai peranan besar dalam meningkatkan hasil berguru seorang siswa. Karena itu, seorang siswa harus memelihara dan membangkitkan motivasi intrinsiknya. Seorang kepala sekolah harus bisa membangkitkan gairah para siswa dalam belajar.
Dan masih banyak Contoh Tugas Pokok Dan Fungsi Kepala Sekolah Terbaru Tahun 2018/2019 lainnya.

Berikut ini File Tugas Pokok Dan Fungsi Kepala Sekolah Terbaru Tahun 2018/2019 yang bisa Guru Download Secara Gratis.

Selengkapnya anda bisa eksklusif download beberapa file yang sudah kami sediakan di bawah ini :

LINKDOWNLOAD :

1. Tugas Pokok Dan Fungsi Kepala Sekolah Sebagai Administrator Download

2. Tugas Pokok Dan Fungsi Kepala Sekolah Download

3. Tugas Pokok Dan Fungsi Kepala Sekolah Sebagai Pembuat Perangkat Sekolah Download

4. Program RKS & RKJM ( Jangka Menengah ) Download

5.  Program RKS & RKTS ( Jangka Tahunan ) Download

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Buku Guru Dan Siswa Kurikulum 2013 Sma-Smk Format Pdf Terbaru Tahun 2018/2019

Simetri Lipat

Permendikbud Nomor 3 Tahun 2018 Perihal Pelimpahan Sebagian Urusan Pemerintahan Bidang Pendidikan Kepada Gubernur Dalam Penyelenggaraan Dekonsentrasi Tahun Anggaran Terbaru Tahun 2018/2019